Sabtu, 27 November 2010

Tugas 6

Sifat Produksi

1. Selalu barorientasi pada kualitas dan efisiensi.

Kualitas dan efisiensi produk perlu menjadi dasar bagi proses produksi. Dalam era globalisasi persaingan antar produk yang sejenis berjalan sangat ketat, oleh karena itu di dalam proses produksi harus menjaga kualitas produk yang baik sehingga banyak digemari konsumen. Disamping itu, efisiensi perlu ditingkatkan agar dapat menekan biaya produksi menjadi serendah mungkin. Dengan biaya produksi yang rendah, berarti ia dapat menghasilkan barang dengan harga yang murah. BArang yan g harganya murah cendrung akan banyak pembelinya.

2. Berani mengambil resiko

Dalam proses produksi, haruslah berani menanggung kerugian jika ternyata hasil usahanya belum memberi keuntungan untuk sementara waktu.

3. Mampu menentukan tujuan

Dengan tujuan yang jelas seorang produsen dapat dengan mudah menilai apakah bidang usaha yang digelutinya sesuai dengan tujuan yang dicanangkan.

4. Mampu membuat perencanaan dan pengawasan yang efektif
     Tanpa ada perencanaan produsen tidak mampu melakukan penetapan prioritas kegiatan dalam memanfaatkan berbagai sumber dan faktor produksi yang dimiliki dalam jumlah yang terbatas. selain itu produsen perlu menciptakan sistem pengawasan yang baik agar perencanaan yang telah dibuat dapat dilakukan tanpa ada penyimpangan.
Pengertian Produksi Secara Umum dan Secara Ekonomi

Secara umum produksi diartikan sebagai suatu kegiatan atau proses yang mentransformasikan masukan (input) menjadi keluaran (output).
Pengertian produksi dalam ekonomi mengacu pada kegiatan yang berhubungan usaha menciptakan dan penambahan kegunaan atau utilitas suatu barang dan jasa.

5 Tanggung Jawab Keputusan Utama dalam Bidang Produksi
  • Proses
Keputusan-keputusan dalam kategori ini menentukan proses fisik atau fasilitas yang digunakan untuk untuk memproduksi barang atau jasa. Keputusan mencakup jenis peralatan dan teknologi, arus proses, tata letak (lay out) peralatan dan seluruh aspek fisik pabrik atau fasilitas jasa pelayanan.
  • Kapasitas
Keputusan kapasitas dimaksudkan untuk menentukan besarnya kapasitas yang tepat dan penyediaan waktu yang tepat. Kapasitas jangka panjang ditentukan oleh besarnya fasilitas fisik yang dibangun. Dalam jangka pendek kapasitas kadang-kadang diperbesar dengan mengadakan sub-kontrak kepada pihak luar atau penambahan regu (shift) atau menyewa ruangan / peralatan tambahan.
  • Persediaan
Manajer persediaan membuat keputusan-keputusan dalam bidang produksi, menyangkut apa yang dipesan, berapa banyak pemesanan, serta kapan pemesanan dilakukan.
  • Tenaga kerja
Dalam manajemen produksi, penentuan dan pengelolaan tenaga kerja atau sumber daya manusia menempati posisi sangat penting. Proses produksi tidak mungkin berlangsung tanpa tenaga kerja yang menggarap kegiatan untuk menghasilkan produk, baik berupa barang atau jasa. Keputusan tentang tenaga kerja mencakup seleksi, penggajian, pelatihan, penempatan, penyelian atau supervisi.
  • Mutu / kualitas.
Fungsi produksi ditandai dengan penekanan tanggung jawab yang lebih besar terhadap mutu barang atau jasa yang dihasilkan. Mutu merupakan tanggung jawab produksi yang penting dan harus didukung oleh organisasi secara keseluruhan.
sumber:


Nurhadi Suryanto.2004.Ekonomi SMP Kelas VII.Jakarta:Erlangga
Alam.2007.Ekonomi Untuk SMA dan MA Kelas X.Jakarta:Erlangga
http://pksm.mercubuana.ac.id
Sugiarto, Tedy herlambang, Brastoro, Rachmat Sudjana, Said kelana. 2007.           Ekonomi Mikro sebuah kajian komprehensif. Jakarta. PT. Gramedia Pustaka Utama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar